Program Mekaar PNM Didukung Kementerian BUMN

Program Mekaar PNM Didukung Kementerian BUMN

INDRAMAYU-PT Permodalan Nasional Madani (Persero) memberikan bantuan kepada nasabah Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) di Sliyeg, Kabupaten Indramayu. Bantuan tersebut berupa sembako, tas, dan peralatan sekolah yang diberikan langsung oleh jajaran direksi beserta Menteri BUMN Republik Indonesia, Rini M. Soemarno untuk dua kelompok nasabah Mekaar di Desa Sliyeg dan Desa Sleman, Sliyeg, Kabupaten Indramayu. Disampaikan Direktur PT Permodalan Nasional Madani (Persero) Arief Mulyadi. Penyaluran bantuan ini adalah rangkaian dari acara kunjungan kerja Menteri BUMN Republik Indonesia Rini M Soemarno di Kabupaten Indramayu. \"Ya jadi rangkaian acara Kementerian BUMN, beliau selalu ikut menemui nasabah Mekaar PNM, mau di Jayapura, Medan, termasuk di Indramayu selalu nengok nasabah Mekaar,\" katanya kepada Radar. \"\"Menurut Arief, Mekaar ini bukan hanya sekedar program PNM. Tapi sudah menjadi salah satu program Kementerian BUMN dalam rangka memberikan kesempatan bagi masyarakat pra sejahtera terutama kaum ibu. \"Tujuannya supaya kehidupan mereka lebih baik. Baik itu dia yang sudah punya usaha untuk dikembangkan lagi, atau, yang belum punya usaha kita dorong untuk punya usaha,\" paparnya. Arief juga menginformasikan bahwa per 31 Desember 2017 jumlah nasabah Mekaar ada sekitar 2.900.070 ibu yang tersebar di 24 provinsi di seluruh Indonesia. Mekaar sendiri merupakan bagian dari program PNM yang bentuknya adalah pembiayaan, tetapi dilakukan per kelompok dan ada pendampingannya. Mengedepankan tiga prinsip yaitu jujur, disiplin, dan kerja keras, PNM memberikan pinjaman tanpa ada jaminan. Hanya dengan kepercayaan. \"Kita hanya berikan kepada kelompok masyarakat pra sejahtera saja. Pada saat sebelum menjadi nasabah kita verifikasi dari berapa pengeluarannya, penghasilannya, bagaimana kehidupannya, bagaimana rumahnya dan sebagainya,\" ujarnya. Hal tersebut sesuai dengan sasaran program Mekaar PNM yaitu untuk masyarakat pra sejahtera. \"Masyarakat pra sejahtera ini sebetulnya masih punya potensi atau peluang untuk produktif, cuma kan tidak ada yang mengarahkan dan modalnya. Nah Mekaar ini kita berharap bisa jadi solusi untuk itu,\" pungkasnya. (nda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: